Rp 0

No products in the cart.

Coming Soon, Sumatra Selatan Wedding Expo 2025 Season I

office@maknawedding.id

+62 812-7893-2624

Sunday, September 8, 2024
Rp 0

No products in the cart.

Blog Page 3

Kopi Loer x Makna Wedding, Hadirkan Kopi Kekinian Untuk Tamu Undangan Pernikahanmu

0

Kopi kini makin banyak digemari oleh kaum milenimal. Tak heran jika saat ini, banyak kaum milenial menganggap ngopi adalah sebuah rutinitas yang wajib dilakukan sebelum melakukan aktifitas atupun sebagai pelengkap dalam tongkrongan. Istilah “ga ngopi, ga gaul” muncul bersamaan dengan banyaknya kedai kopi yang mulai berkembang. Di Palembang, Kopi Loer menjadi salah satu brand yang banyak disukai oleh masyarakat sekitar. Siapa sih yang ga tau dengan Kopi Loer ? brand kedai kopi satu ini hadir di beberapa tempat untuk memenuhi antusiasme pecinta kopi di Kota Palembang, salah satu unggulannya adalah Rumah Loer yang bertepatan di Talang Semut.

Tingginya peminat kopi di kalangan milenial, mendorong Makna Wedding berkolaborasi dengan Kopi Loer untuk menghadirkan kedai kopi dalam dream weddingmu. Kolaborasi ini merupakan kolaborasi pertama antara brand kedai kopi bersama Wedding Organizer atau Event Organizer di Kota Palembang. Campaign dalam kolaborasi ini dikenal dengan istilah KONDANGAN (Kopi untuk Undangan dan Jamuan) dari Kopi Loer.

Kolaborasi ini bisa Sahabat Makna dapatkan dalam paketan pernikahan yang disediakan oleh Makna Wedding. Kapan lagi nih, kamu bisa menghadirkan  kedai kopi dalam acara pernikahanmu ? Selain kopi adalah minuman yang banyak diminati kaum milenial, dengan hadirnya food stall Kopi Loer ini dapat menambah kesan kekinian dan menjadikan acara pernikahanmu ga ketinggalan zaman tentunya. Kedai kopi ini dijamin deh akan menjadi spot yang banyak dikunjungi dan akan meninggalkan kesan bermakna pada tamu undangan.

Selain hadir dalam acara pernikahan, Sahabat Makna juga bisa menggunakan jasa event service satu ini dalam kegiatan besar lainnya loh, seperti Corporate Gathering & Meeting, Birthday Party dan pesanan dalam jumlah besar lainnya. Menarik banget ya Sahabat ? Yuk, hadirkan experience baru dalam acara pernikahanmu dengan KONDANGAN  (Kopi untuk Undangan dan Jamuan) dari Kopi Loer.

- Advertisement -

4 Tips Memilih Makeup Artist atau MUA yang Tepat untuk Hari Pernikahan

0
Image: Freepik.com

Penampilan pengantin disaat melangsung sebuah pernikahan merupakan salah satu hal yang wajib diperhatikan, sebab selain menjadi pusat perhatian, di hari spesial ini juga seluruh momen yang kamu jalani harus diabadikan dan kemas dengan tampilan yang apik sehingga dapat mengahasilkan momen indah yang bisa kamu kenang seumur hidup kamu. Maka dari itu, penting untuk kalian memilih makeup artist atau MUA yang tepat agar tampilan dan tata rias wajahmu di saat hari pernikahan sesuai dengan apa yang kamu harapkan.

Tidak dipungkiri, jika makeup artist atau MUA merupakan salah satu daftar penting yang harus kamu cari dalam mempersiapkan sebuah pernikahan. Terdapat banyak hal yang harus kamu pertimbangkan sebelum memilih makeup artist untuk hari pernikahan kamu, tentu saja pertimbangan ini dapat kamu sesuaikan dengan situasi dan kondisi kamu ya sahabat makna.

Sesuaikan dengan Budget

Image: Freepik.com

Salah satu hal krusial yang harus kamu perhatikan sebelum memilih makeup artist adalah mengenai anggaran yang telah kamu persiapkan dan rencanakan sedari awal. Kamu harus mampu memilih MUA yang tepat dan yang terpenting sesuai budget kamu, agar anggaran yang telah kamu rencanakan untuk penikahan dapat mengalir ke porsinya masing-masing dan tidak membengkak, kamu harus bijaksana dalam mengatur keuangan. Walaupun, MUA merupakan salah satu hal wajib yang harus dipersiapkan dengan tepat, tetapi kamu harus sadar terdapat banyak hal penting selain MUA, yang harus dipersiapkan untuk melangsungkan sebuah penikahan.

Mencari Referensi dan Melakukan Riset

Image: Freepik.com

Kamu dapat melakukan riset dalam memilih makeup artist atau MUA yang tepat dengan cara bertanya kepada teman, keluarga, atau orang-orang yang telah memilih makeup artist tersebut, dan kamu juga dapat membandingkan hasil-hasil dari MUA tersebut dengan melihat foto-foto yang mereka unggah di media sosial mereka dan mencari tahu produk yang mereka pakai agar sesuai dengan jenis dan warna dari kulit kamu. Dengan melakukan riset sebelum memilih makeup artist yang tepat, kamu dapat mengurangi kesalahan dan menghidari dalam pemilihan MUA yang tidak tepat untuk di hari pernikahan kamu.

Pahami Konsep Pernikahan

Image: Freepik.com

Sebelum memilih makeup artist yang tepat, terlebih dahulu kamu harus memahami konsep yang kamu usung di dalam melangsungkan pernikahan. Sebab jika kamu mengusung tema-tema tertentu di dalam pernikahan, kamu harus mencari MUA yang sesuai dan mampu menata dan merias penampilan kamu sesuai tema yang kamu rencanakan sebelumnya. Dengan memahami konsep pernikahan, kamu dapat lebih mudah dalam mencari MUA yang tepat agar penampilan kamu di hari pernikahan dapat menjadi penampilan kamu yang terbaik.

Konsultasi dengan Tim MUA atau Perias

Image: Freepik.com

Setelah kamu mencari dan memutuskan makeup artist yang tepat. Hal yang tidak kalah penting dilakukan adalah melakukan konsultasi mengenai budget, konsep dan detail lengkap pernikahan kepada tim MUA agar tidak terjadi kesalahpahaman antara kamu dan tim MUA. Kamu juga dapat meminta saran dan masukan agar ide yang kamu miliki dapat dikembangkan lagi oleh tim MUA agar penampilan kamu di hari pernikahan dapat sesuai dengan rencana yang telah kamu idam-idamkan sebelumnya.

- Advertisement -

Wajib Kamu Ketahui, Kriteria Wanita Idaman yang Baik untuk Dipersunting Menurut Islam

0

Menikah adalah sesuatu hal yang mungkin didambakan bagi banyak orang, dan juga di dalam agama islam melangsungkan sebuah pernikahan merupakan sesuatu ibadah yang disunahkan bagi seluruh umat muslim di seluruh dunia. Dalam mencari pasangan hidup, tentu saja tidak boleh dilakukan sembarangan, karena pasangan hidup yang kamu pilih kelak adalah orang yang nantinya akan membimbing, menemani, dan mengarahkan kamu dalam kehidupan berumah tangga.

Setiap pria pastinya ingin mempersunting wanita idaman yang telah menjadi pujaan hatinya. Tetapi, dalam memilih pasangan hidup, pujaan hati saja tidak cukup bagi seorang wanita untuk dijadikan sebagai seorang istri yang baik. Memilih sosok istri idaman haruslah memiliki kapasitas yang unggul sehingga dapat menjadi pendamping suami sebagai nahkoda dalam mengarungi bahtera rumah tangga.

Di sisi lain, terdapat suatu hadist yang membahas mengenai kriteria wanita yang harus dipersunting oleh para pria “Wanita biasanya dinikahi karena empat hal: karena hartanya, karena kedudukannya, karena parasnya dan karena agamanya. Maka hendaklah kamu pilih karena agamanya (keislamannya), sebab kalau tidak demikian, niscaya kamu akan merugi.” (HR Muslim). Sahabat makna, hadist tersebut bisa kamu jadikan sebagai bahan pertimbangan untuk memilih pasangan hidup kamu yang baik menurut islam dan berikut informasi yang dapat kamu baca selengkapnya.

Harta dan Kekayaan

Dalam memilih pasangan hidup, harta ataupun kekayaan adalah salah satu hal yang harus diperhatikan. Sebab dalam menjalani kehidupan, harta dapat membantu kamu dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga dan tak banyak juga rumah tangga yang retak diakibatkan ekonomi yang rendah. Walaupun, harta dan kekayaan hanyalah titipan dari Allah SWT dan bukan menjadi satu-satunya sumber kebahagian di muka bumi, tetapi dengan memiliki harta yang cukup, kamu dapat menjalani kehidupan kamu dengan layak dan juga kamu bisa berbagi dengan saudara-saudara yang membutuhkan, bersedekah, dan menjadi pengingat untuk banyak bersyukur atas nikmat yang telah Allah berikan kepada kamu.

Kedudukan atau Keturunannya

Di dalam agama islam, umat muslim sangat dianjurkan memiliki keturunan yang baik dan memperhatikan nasab dari keluarga sebelumnya. Oleh karena itu, dalam mencari dan memutuskan untuk meminang wanita, kamu harus terlebih dahulu melihat kondisi keluarga dan garis keturunan dari calon wanita yang ingin kamu persunting, dan umat islam juga dianjurkan memilih wanita yang subur agar dapat memberikan keturanan yang baik.

Paras

Tidak ada salahnya jika kamu memilih pasangan berdasarkan paras dari sesorang, sebab memiliki paras yang rupawan dapat meningkatkan kepercayaan diri dan akan memberikan ketenangan dan kebahagian bagi orang yang memandangnya. Tetapi perlu kamu ingat memiliki paras yang apik tidak akan berlangsung selamanya, karen semuanya akan hilang dan berubah seiring dengan berjalannya waktu.

Agama dan Keimanan

Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Baqarah ayat 221 yang artinya: “Dan janganlah kamu menikahi wanita-wanita musyrik, sebelum mereka beriman. Sesungguhnya wanita budak yang mukmin lebih baik dari wanita musyrik, walaupun dia menarik hatimu. Dan janganlah kamu menikahkan orang-orang musyrik (dengan wanita-wanita mukmin) sebelum mereka beriman. Sesungguhnya budak yang mukmin lebih baik dari orang musyrik, walaupun dia menarik hatimu. Mereka mengajak ke neraka, sedang Allah mengajak ke surga dan ampunan dengan izin-Nya. Dan Allah menerangkan ayat-ayat-Nya (perintah-perintah-Nya) kepada manusia supaya mereka mengambil pelajaran”.

Mencari sosok wanita yang seagama atau seiman adalah hal yang harus kamu tekankan. Sebab sejatinya, harta, keturunan dan paras, akan hilang dimakan waktu dan bukan jaminan utama dalam menemukan kebahagian, tetapi dengan agama dan iman yang kokoh bisa menjadi pengangan kamu dalam menggapai kebahagiaan dunia dan akhirat.

- Advertisement -

Manfaat Pingit Sebelum Menikah

0

Sahabat Makna pernah dengar istilah dipingit ? Yup! Pingit adalah tradisi yang biasa dilakukan oleh orang jawa sebelum melangsungkan acara pernikahan. Tradisi ini bersifat wajib, dimana calon pengantin tidak diperbolehkan untuk keluar rumah dan bertemu calon pengantin laki-laki sampai waktu yang ditentukan. Namun, seiring waktu berjalan pingit banyak dilakukan oleh beberapa calon pengantin meskipun bukan menggunakan adat ini. Berdasarkan tradisi, pingit biasanya berlangsung selama 1-2 bulan sampai hari pernikahan tiba. Pingit sebenarnya sering dilakukan pada adat daerah lain, hanya saja nama atau istilah yang digunakan berbeda. Seperti Suku Betawi menggunakan tradisi pingit dengan istilah Karia.Tradisi ini sama halnya dengan pingit yang bertujuan untuk mempersiapkan diri untuk kehidupan rumah tangga setelah menikah.

Tradisi pingit akan sedikit berat bagi beberapa calon pengantin, pasalnya kamu harus menahan rindu untuk bertemu pasanganmu. Tapi kamu tahu gak sih, ternyata tradisi pingit memiliki manfaat yang baik untuk kamu dan pasangan, mau tahu? Baca selengkapnya dibawah ini ya!

  1. Menumbuhkan rasa rindu yang besar pada pasangan

Melangsungkan tradisi pingit artinya kamu dilarang untuk bertemu calon mempelaimu dalam rentan waktu tertentu. Akan tetapi, manfaat dari larangan ini ternyata baik untuk kamu dan pasanganmu loh. Pasalnya, pertemuan yang tertunda ini akan menimbulkan rasa saling merindukan pertemuan sehingga saat pernikahan dilangsungkan, perempuan dan laki-laki akan merasa sangat bahagia karena bisa bertemu setelah lama tidak berjumpa.

  1. Memperkuat rasa percaya dan kesabaran

Karena pertemuan yang tertunda ini kamu akhirnya tidak mendapatkan kabar terus-menerus seperti yang kamu lakukan dengan pasangan selama ini. Hal ini, membuat kamu belajar untuk percaya dengan pasangan dan melatih kesabaran. Pembelajaran ini nantinya berguna untuk kamu di kehidupan setelah menikah, agar memperkuat rasa percaya dengan pasangan dan kesabaran dalam menghadapi bahtera rumah tangga.

  1. Merawat diri

Dengan waktu yang telah ditentukan untuk tidak bertemu pasangan sehingga kamu memiliki banyak waktu sendirian untuk merawat dirimu. Kamu bisa me time dengan waktu yang ada sebelum bertemu pasanganmu. Sehingga ketika bertemu kembali, pasanganmu bisa pangling karena perubahan yang baik pada diri mu.

- Advertisement -

Tantangan Besar Menjelang Pernikahan bagi Sepasang Calon Pengantin

0

Tak bisa dipungkiri bahwa semakin dekat acara pernikahan, semakin banyak pula tantangan yang harus dihadapi oleh sepasang calon pengantin. Tak sedikit pasangan malah mengurungkan niat untuk menuju ke jenjang pernikahan di masa-masa ini karena tidak lolos dari tantangan menjelang pernikahan. Masalah-masalah yang harus dihadapi calon pengantin bukan hanya berasal dari pihak luar saja, seperti teman atau keluarga, tetapi juga dari pasangan calon pengantin sendiri. Ada saja hal-hal yang bisa merusak hubungan calon pengantin di masa-masa ini, apa saja kira-kira? Ikuti terus informasinsya Sahabat Makna!

Munculnya Perasaan Ragu

Image: Freepik.com

Calon pengantin sering kali terhinggapi perasaan ragu kepada calon pasangan hidupnya. Ada saja hal-hal yang membuat keduanya bertengkar, misalnya karena kesibukan masing-masing pasangan, membuat letih dan berujung pertengkaran kecil hingga besar, sehingga menjadi ragu apakah mereka memilih pasangan yang tepat untuk menjadi teman hidup. Di waktu ini, perlu untuk sama-sama mengontrol emosi kedua pasangan. Ada juga yang ragu terhadap diri sendiri, yakni merasa belum yakin dengan keputusan sendiri untuk segera menikah. Sahabat Makna harus menyakini bahwa pasangan yang akan menjadi pendamping hidup selalu ada di setiap Sahabat Makna butuhkan, bisa saling melengkapi satu sama lain dan menerima kekurangan maupun kelebihan maka yakinlah ialah orang yang tepat untuk menjadi pasangan hidup.

Kembalinya Masa Lalu

Image: Freepik.com

Banyak sekali pengalaman sebagai calon pengantin yang dihadirkan kembali masa lalunya. Masa lalu hadir kembali di saat-saat calon pengantin merasakan perasaan ragu terhadap pasangan karena sering bertengkar atau berbeda pendapat. Oleh sebab itu, masa lalu seperti menjadi orang yang sempurna di mata calon pengantin daripada calon pasangan hidupnya. Apalagi jika masa lalu ini pernah hadir di dalam hidup Sahabat Makna dalam waktu yang cukup lama, sudah pasti banyak sekali kenang-kenangan di masa lampau yang dihabiskan berdua dan terkesan indah. Di saat inilah sebenarnya kesetiaan Sahabat Makna kepada pasangan diuji, kalau Sahabat Makna mengalaminya, usahakan untuk mengingat-ingat kembali apa yang membuat hubungan kamu dan masa lalu berakhir dan ingat memori indah  dengan pasangan yang akan menikah denganmu.

Perbedaan Pendapat Keluarga

Image: Freepik.com

Persiapan pernikahan bukan hanya menjadi pekerjaan bagi kedua calon pengantin, terkadang kedua keluarga besar juga ikut mempersiapkan pernikahan agar bisa terlaksana dengan sempurna. Namun, terkadang ada perbedaan pendapat baik dari dua keluarga atau pun antara kedua keluarga dengan kedua calon pengantin. Perbedaan pendapat ini bisa karena berbagai macam hal, misalnya konsep pernikahan, apakah ingin tema tradisional, modern atau lainnya, biasanya sih keluarga seperti orang tua menginginkan konsep tradisional karena melestarikan budaya, sedangkan calon pengantin yang masih muda lebih menginginkan konsep modern. Selain konsep, pemilihan tempat pernikahan, menu makanan, wedding organizer bahkan makeup artis pun menjadi perdebatan. Semakin banyak berdebat, semakin pusing juga bagi keluarga apalagi kedua calon pengantin. Oleh sebab itu, untuk menyelesaikan perdebatan ini, dibutuhkan diskusi dengan kepala dingin antara kedua mempelai dan kedua keluarga agar bisa dicari solusi yang tepat, sehingga semuanya berbahagia di hari yang spesial.

Masalah Keuangan

Image: Freepik.com

Menjelang pernikahan jika mengadakan pesta pernikahan ada saja hal-hal yang tak terduga, sehingga harus mengeluarkan uang lebih. Terkadang juga memilih vendor pernikahan yang tidak pas di kantong membuat pengeluaran biaya pernikahan semakin membengkak, hal ini bisa menyebabkan ketidakstabilan keuangan dan berdampak terjadinya pertengkaran baik di antara kedua pasangan atau pun dengan keluarga. Untuk meminimalisir hal ini, Sahabat Makna harus benar-benar mempersiapkan pernikahan dengan perincian keungan yang jelas, pilih vendor yang pas di kantong jangan memaksakan keinginan jika tidak memiliki budget yang lebih, jangan lupa menyiapakan dana darurat jika terjadi hal-hal di luar rencana yang mengeluarkan uang. Jangan sampai keuangan untuk kehidupan setelah menikah terpakai hanya untuk pesta pernikahan.

Sahabat Makan yang akan menikah, persiapkan dengan matang ya. Jangan sampai hal-hal di atas menjadi batu sandungan yang membuat batalnya niat suci Sahabat Makna dan pasangan untuk menuju jenjang pernikahan. Bahagia selalu Sahabat Makna!

- Advertisement -

Tinggalkan Prewedding, 4 Alasan Kamu Harus Beralih ke Post Wedding

0
Image: Freepik.com

Sebelum berlangsungnya acara pernikahan, biasanya calon pengantin akan melakukan sesi foto yang disebut dengan prewedding. Moment satu ini biasanya menjadi tanda bahwa suatu pasangan akan melangkah ke jenjang yang lebih serius atau pernikahan dalam waktu dekat. Namun, pada masa sekarang sebagian orang sudah mulai meninggalkan sesi foto prewedding ini dan beralih untuk melakukan foto setelah melangsungkan pernikahan. Apalagi bagi orang-orang yang mengikuti syariat agama, khususnya agama Islam yang menikah tanpa pacaran. Moment post wedding ini bisa menjadi salah satu cara untuk semakin mendekatkan pasangan yang baru mengenal. Selain itu, ada 4 alasan lain kenapa harus beralih ke post wedding dan meninggalkan prewedding, simak selengkapnya Sahabat Makna!

Hemat Biaya

Image: Unsplash.com

Yap, melakukan post wedding lebih menghemat biaya yang dikeluarkan oleh pasangan pengantin. Bila baru menikah, post wedding bisa dilakukan di tempat Sahabat Makna berbulan madu. Jadi, gak perlu mengeluarkan budget yang banyak untuk melakukan prewedding di tempat tertentu kemudian berbulan madu. Kalau bisa dilakukan bersamaan kenapa enggak ya Sahabat Makna. Nah, kalau Sahabat Makna sudah memiliki buah hati, selain melakukan post wedding dengan pasangan, Sahabat Makna juga bisa langsung melakukan sesi foto keluarga dengan si kecil. Hal ini bisa membuat Sahabat Makna lebih hemat dari segi keuangan, waktu dan tenaga.

Berpose Lebih Leluasa

Image: Unsplash

Post wedding dilakukan setelah pasangan melangsungkan pernikahan, jadi sudah sah menjadi suami istri. Ini membuat rasa canggung hilang di antara keduanya, sehingga sesi foto bisa dilakukan dengan gaya yang lebih leluasa. Apalagi untuk Sahabat Makna yang melakukan proses taaruf, memilih melakukan post wedding memang sangat tepat dan membuat foto menjadi lebih hidup. Hal ini karena setelah menikah biasanya keromantisan dengan pasangan semakin bertambah, sehingga foto yang dihasilkan pun semakin menarik, romantis dan hidup. Pastinya jika berpose mesra tidak ada komentar yang tidak enak Sahabat Makna.

Tidak Terikat Waktu

Image: Freepik.com

Prewedding harus dilakukan sebelum pernikahan dan biasanya beberapa waktu sebelum acara dilangsungkan. Hal ini membuat pengantin harus benar-benar menyusun jadwal untuk melakukan prewedding karena masih banyak urusan yang harus pengantin selesaikan. Berbeda dengan post wedding, bisa dilakukan kapan pun Sahabat Makna ingin melakukannya, bisa saat sekalian berbulan madu, sedang mengandung atau sudah memiliki anak sekali pun. Melakukan post wedding juga santai karena tidak ada urusan pernikahan yang masih dipikirkan, jadi tidak terikat oleh waktu.

Lebih Seru

Image: Freepik.com

Post wedding menjadi lebih seru daripada prewedding karena pasangan bisa tampil apa adanya, tanpa sungkan dan rasa canggung atau malu. Berdandan dengan natural bahkan menggunakan pakaian yang sederhana saja dapat dilakukan oleh pasangan yang memilih melakukan post wedding. Melakukan sesi post wedding saat berbulan madu juga membuat acara bulan madu Sahabat Makna semakin berkesan dan tak terlupakan pastinya. Moment berbulan madu yang romantis diabadikan dengan begitu terkonsep akan menjadi lebih indah Sahabat Makna.

Sahabat Makna, 4 alasan di atas mungkin bisa membuat Sahabat Makna berpikir kembali apakah akan melakukan sesi prewedding atau post wedding. Apa pun pilihannya, pastikan moment bahagia dalam hidup Sahabat Makna dan pasangan bisa terekam sempurna melalui bidikan kamera. Semoga bermanfaat!

 

- Advertisement -

Inspirasi Foto Prewedding Kekinian Anti Ribet

0

Semakin majunya perkembangan zaman semakin beragam inovasi yang muncul di dunia pernikahan. Salah satunya adalah foto prewedding yang hingga sekarang hukumnya wajib dilakukan oleh beberapa para calon pengantin. Foto prewedding adalah dokumentasi yang dilakukan oleh pasangan sebelum hari pernikahan tiba. Dokumentasi ini biasanya dipamerkan saat acara pesta pernikahan berlangsung atau digunakan dalam undangan.

Kini foto prewedding tidak hanya terpaku dengan menggunakan jas dan gaun saja loh. Sahabat Makna bisa mengkreasikan foto prewedding dengan tema-tema yang unik. Berikut inspirasi foto prewedding kekinian yang bisa kamu jadikan pilihan :

Foto Prewedding Tema Monokrom

Konsep foto prewedding dengan menggunakan tema black and white ini sangat cocok untuk kalian yang menyukai gaya minimalis dan edgy. Pasalnya tema ini tidak berfokus pada pakaian ataupun background tetapi ekspresi kamu dan pasangan akan sangat tergambarkan pada konsep ini. Selain itu kesan black and white menjadikan foto prewedding mu lebih timeless.

Foto Prewedding Ala Adat Tradisional

Foto prewedding tidak hanya terfokus pada busana jas dan gaun saja loh. Kamu bisa menggunakan tema adat tradisional dalam foto prewedding mu. Konsep ini mengandung keuinikan kebudayaan yang kental, sehingga dapat mencerminkan adat daerah kamu berasal. Adabanyak keberagaman budaya di Indonesia, kamu bisa meilih pakaina adat yang sesaui dengan daerah asal kamu ataupun pasangan.

Foto Prewedding Cassual

Konsep satu ini sedang menjadi trend foto prewedding oleh banyak para calon pengantin. Selain temanya yang minimalis, konsep foto yang digunakan juga bersifat santai. Kamu bisa memanfaatkan beragam properti disekitar kamu untuk masuk kedalam tema foto prewedding mu. Jika kamu dan pasangan adalah tipe pasangan yang sering menghabiskan quality time di coffee shop, kamu bisa banget jadiin kebiasaan tersebut menjadi latar belakang foto prewedding loh.

Foto Studio

Tidak perlu ribet menyewa pakaian mahal dan bepergian jauh demi foto prewedding yang bagus. Cukup dengan konsep yang unik, foto prewedding kamu bisa menjadi lebih berkesan dan beda dari yang lain. Konsep color full bisa banget nih Sahabat Makna jadikan pilihan untuk menjadikan dokumentasi yang unik dan berbeda. Kamu hanya perlu datang ke foto studio untuk mendapatkan foto prewedding dengan konsep seperti ini. Pilihlah busana dengan warna cerah dan properti yang mendukung untuk menambah kesan bahagia kamu dan pasangan. Make up minimalis dengan fresh look sangat cocok untuk konsep ini.

- Advertisement -

Hadirkan Kesan Berbeda, 5 Jenis Undangan Pernikahan yang Menarik dan Sayang untuk Dibuang

0
Image: Ansio.com

Di era teknologi komunikasi yang sudah semakin canggih, memberikan kabar berita seperti undangan pernikahan sudah tidak sulit lagi. Sebagian orang memakai jasa undangan digital untuk menyebarkan undangan pernikahan kepada sanak saudara atau rekan. Namun, kehadiran undangan secara fisik tidak bisa digantikan begitu saja, masih banyak orang yang mencetak undangan secara fisik untuk mengundang tamu-tamu yang diharapkan hadir di hari bahagia. Biasanya setelah dibaca undangan fisik dibuang begitu saja, tetapi ada beberapa jenis undangan yang unik dan menarik, sehingga membuat orang yang menerimanya sayang untuk membuangnya. Apa saja kira-kira? Simak selengkapnya ya Sahabat Makna!

Undangan Multifungsi

Image: Id.pinterest.com

Jenis undangan ini bukan hanya berfungsi untuk mengundang para tamu saja, tetapi juga memiliki manfaat lain. Misalnya, undangan yang berbentuk kipas, kalender, tas jinjing atau sebagai bingkai foto. Dijamin deh, undangan jenis ini tidak akan terbuang percuma pasti akan disimpan dan digunakan oleh orang-orang yang mendapatkannya.

Undangan Surat Kabar

Image: Kamini.id

Surat kabar atau biasanya dikenal dengan koran memiliki ukuran kertas yang besar. Nah, jenis undangan satu ini benar-benar seperti surat kabar, ukurannya besar, jenis huruf serta gaya penulisannya pun didesain sedemikian rupa seperti surat kabar pada umumnya. Kalau undangan biasanya dibungkus dengan menggunakan plastik, jenis undangan ini bisa digulung layaknya surat kabar dan bisa diberikan pita cantik sebagai pemanis. Lumayan kan, bisa menjaga lingkungan karena tidak menggunakan pembungkus plastik.

Undangan Gulung

Image: My-best.id

Kalau undangan gulung mengingatkan dengan surat kabar yang biasanya digunakan oleh kerajaan-kerajaan pada zaman dahulu atau di lihat di televisi. Bentuk undangan biasanya adalah persegi, sedangkan undangan jenis ini tidak kaku dan bisa digulung. Pemilihan warna yang tepat seperti warna cokelat atau cream membuat terkesan benar-benar klasik dan vintage. Orang yang menerimanya saat membaca undangan ini seperti membaca sayembara, unik banget kan.

Undangan Artikel Ilmiah

Image: Hot.liputan6.com

Undangan jenis ini memang tidak terlalu sering dijumpai, tetapi sangat unik. Warnanya memang hitam putih dan biasanya hanya selembar kertas saja. Namun tata cara penulisannya seperti tulisan untuk artikel ilmiah. Udah keliatan kali ya kalau yang menggunakan jenis undangan seperti ini mungkin orang-orang akademisi, unik dan benar-benar menarik. Selain itu juga, undangan seperti ini bisa dibuat sendiri di rumah, hanya mengandalkan laptop, printer dan kertas saja, Sahabat Makna bisa membuatnya. Lumayan nih menghemat pengeluaran, tetapi menghasilkan undangan yang super unik.

Undangan Akrilik

Image: Weddingku.com

Jenis undangan yang satu ini memang tidak murah dibandingkan yang lain. Berbahan dasar akrilik, undangan ini sangat elegan dan terkesan mewah. Desain yang simpel, tetapi sangat cantik dipandangan, membuat segelintir orang memilih jenis undangan ini untuk dibagikan kepada para undangan. Bagi para tamu tidak mungkin dong langsung membuang begitu saja undangan seperti ini, undangan ini akan cocok untuk menjadi pajangan di rumah sekaligus kenang-kenangan dari pasangan pengantin.

Gimana nih Sahabat Makna, keburu pengen nikah gak kalau liat undangan-undangan itu? Semoga Sahabat Makna memiliki rezeki yang cukup ya, agar bisa mewujudkan pernikahan impian. Sampai jumpa!

 

- Advertisement -

Patut Menjadi Referensi, 5 Lokasi Pernikahan Artis yang Gak Biasa

0

Pernikahan adalah suatu moment yang diharapkan hanya sekali seumur hidup, jadi semua tentang pernikahan perlu persiapan yang matang dan tentunya spesial. Salah satu hal yang menjadi perhatian adalah tempat berlangsungnya acara pernikahan. Memilih tempat dilangsungkannya acara pernikahan tidak hanya sekedar keinginan pengantin karena ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, misalnya konsep pernikahan, jumlah tamu undangan dan sebagainya. Gedung, hotel, taman atau halaman yang luas menjadi pilihan bagi kebanyakan orang untuk melangsungkan pernikahan, tetapi ada beberapa artis yang memilih lokasi pernikahan di tempat yang tidak biasa loh Sahabat Makna. Kira-kira siapa aja dan di mana aja ya? Simak selengkapnya yuk!

Museum Bank Indonesia

Image: Id.pinterest.com

Indonesia memiliki banyak sekali cagar budaya yang masih terawat indah hingga kini, salah satunya adalah Museum Bank Indonesia. Museum Bank Indonesia adalah salah satu cagar budaya peninggalan masa penjajahan Belanda yang berada di kawasan Kota Tua, Jakarta. Bentuk bangunan tua yang unik dan bergaya vintage menjadi latar belakang yang ciamik untuk foto pernikahan. Apalagi area outdoor Museum Bank Indonesia ini bisa Sahabat Makna sewa loh untuk berbagai macam acara termasuk pernikahan. Mungkin beberapa hal menarik inilah yang membuat pasangan artis Putri Titian dan Junior Liem melangsungkan hari bahagianya di sini pada Sabtu, 21 Mei 2016.

Candi Borobudur

Image: Wolipop.detik.com

Pada tahun 2017 penyanyi Indonesia yang memiliki suara merdu, yakni Vicky Shu menyelenggarakan pesta pernikahan dengan suaminya, Ade Imam Prabowo Harianto Nugroho Putro, di pelataran Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Berlatar belakang kemegahan Candi Borobudur yang masuk ke situs warisan dunia oleh UNESCO ini, pernikahan Vicky Shu dan suami berlangsung khidmat dan intim dalam balutan baju pengantin berwarna putih dan adat Jawa yang kental. Ternyata Vicky Shu dan suami memang mencintai Indonesia banget ya Sahabat Makna sampai-sampai menikah pun di pelataran Candi Borobudur, unik banget.

Pulau Kelor

Image: Kanal247.com

Sahabat Makna pernah mendengar Pulau Kelor? Yap pulau ini terletak di kawasan wilayah Kepulauan Seribu. Pulau yang tak berpenghuni ini menjadi saksi bisu pernikahan sakral antara Atiqah Hasiholan dan Rio Dewanto pada tahun 2013 silam. Pasangan yang kini sudah memiliki buah hati ini memilih Pulau Kelor untuk menjadi lokasi pernikahan karena keduanya menyukai suasana alam terbuka dan tempat yang tenang. Hanya mengundang keluarga dekat dan sahabat dekat saja di pulau tak berpenghuni, bisa dibayangkan betapa intimate pernikahan mereka berdua.

Lubana Sengkol

Image: Id.pinterest.com

Tak hanya tempatnya yang gak biasa, pernikahan artis satu ini juga mengusung tema yang unik loh Sahabat Makna. Mario Irwinsyah dan Ratu Dewi Anandita melangsungkan pernikahan di Lubana Sengkol, yakni kolam pemancingan dengan konsep piknik di kebun. Sungguh di luar kebiasaan acara pernikahan ya, tapi ini sangat menarik Sahabat Makna dan suatu hal yang sangat berkesan pastinya. Area yang luas membuat tamu menjadi leluasa untuk bergerak dan saling bercengkrama, apalagi dengan dekorasi cantik yang berwarna-warni semakin menambah kesan menyenangkan dan menjadi kenangan tersendiri bagi para tamu.

Wot Batu

Image: Tribunnewsmaker.com

Pemain film Perempuan Tanah Jahanam, Tara Basro, menyelenggarakan pernikahannya di lokasi yang terbilang tidak diperkenankan untuk pernikahan, yakni Wot Batu, lokasi ini terletak di Bandung, Jawa Barat. Wot Batu adalah karya seni pada ruang terbuka yang dibangun oleh seniman senior, Sunaryo. Wot Batu biasanya digunakan untuk menyelenggarakan acara kesenian, bukan pernikahan. Tara Basro dan suaminya, Daniel Adnan, memilih tempat ini untuk mengucapkan janji suci mereka pada tanggal 23 Juni 2020 karena merasakan energi-energi positif yang dibangun melalui karya-karya oleh Sunaryo, mempresentasikan perjalanan kehidupan manusia di Wot Batu.

Sahabat Makna tertarik untuk melangsungkan pernikahan di salah satu tempat tersebut? Atau ada pilihan lokasi tak biasa lainnya yang bisa menjadi referensi?

- Advertisement -

Agar Tak Pusing, Simak Panduan untuk Menentukan Tamu Undangan di Hari Pernikahan Kamu

0

Menentukan jumlah tamu undangan tidak bisa dianggap sepele, kesalahan menentukan banyaknya tamu undangan bisa membuat pesta pernikahan menjadi berantakan. Misalnya, ketika tamu undangan banyak, tetapi tempat dilangsungkannya pernikahan sempit akan membuat tamu membludak bahkan tidak bisa masuk ke tempat pernikahan. Oleh sebab itu, sebagai seorang pengantin sebelum menentukan tempat pernikahan, jumlah pembuatan undangan, memesan catering atau membeli souvenir, tentukan dahulu jumlah tamu undangan yang akan diundang. Namun, Sahabat Makna gak perlu khawatir, di sini akan dikumpas tuntas mengenai panduan untuk menentukan tamu undangan tanpa membuat pusing. Apa saja kira-kira? Simak selengkapnya ya!

Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan untuk Menentukan Jumlah Tamu Undangan

  • Konsep Pernikahan

Jika kamu memilih konsep pernikahan intimate wedding, berarti jumlah tamu yang harus diundangan tidak terlalu banyak. Cukup keluarga dan teman dekat saja yang diundang, bahkan bisa saja tidak sampai ratusan orang. Namun, jika kamu memilih untuk mengadakan pernikahan seperti pesta rakyat maka tamu undangan yang bisa diundang juga skala besar.

  • Tempat Pernikahan

Seperti sudah dijelaskan di awal, tempat pernikahan harus disesuaikan dengan jumlah tamu undangan, taman atau tempat pernikahan terbuka yang tidak terlalu luas bisa menjadi pilihan untuk acara intimate wedding, sedangkan gedung yang besar cocok untuk menyelenggarakan pesta pernikahan skala besar. Jangan sampai tempatnya sempit tamunya banyak atau sebaliknya, gedungnya besar tapi tamunya sedikit.

  • Anggaran yang Disediakan

Kalau berbicara mengenai anggaran biaya, jangan pernah memaksakan ya Sahabat Makna. Jika memang anggaran biaya tidak terlalu banyak, jangan memaksakan untuk mengundang terlalu banyak tamu. Semakin banyak tamu maka semakin banyak pula jumlah catering, undangan bahkan souvenir yang harus dipesan, otomatis anggaran yang dikeluarkan pun harus besar.

Cara Menentukan Orang-Orang yang Diundang

  • Menuliskan Nama-Nama dan Kelompok Orang yang akan Diundang

Pertama kali yang harus dilakukan adalah menuliskan daftar nama-nama orang yang akan diundang, kemudian kelompokkan menjadi beberapa kelompok, seperti keluarga, teman, rekan kerja dan kelompok sosial lainnya. Untuk kelompok keluarga, mintalah juga daftar nama-nama orang yang akan diundang oleh pihak keluarga pasangan. Sedangkan daftar teman dan rekan kerja berkonsultasilah dengan pasangan agar semua teman dan rekan kerja keduanya bisa diundang.

  • Kategori Skala Prioritas

Urutkan nama-nama yang sudah dicatat dan dikelompokkan, kemudian bagi lagi menjadi tiga kategori prioritas, yaitu tamu yang akan diundang, tamu yang kemungkinan diundang dan tamu yang kemungkinan tidak diundang. Untuk tamu yang akan diundang maka keluarga, teman dan rekan kerja yang dekat masuk ke kategori ini. Nama yang kemungkinan diundang adalah orang-orang yang masuk kelompok keluarga, teman dan rekan kerja yang jarang ditemui, misalnya teman sekolah yang sudah jarang ditemui.

  • Tamu Tambahan

Tamu tambahan adalah tamu yang kemungkinan dibawa oleh tamu undangan, seperti pasangan, anak-anak bahkan tamu yang tak diundang.  Jadi, ketika mengundang sesorang, perhatikan juga apakah sudah memiliki pasangan atau sudah berkeluarga yang kemungkinan akan diajak ke pesta pernikahan kamu.

  • Finalisasi Tamu Undangan

Setelah ketiga langkah di atas dilakukan, silakan mantapkan jumlah tamu undangan yang diundang, selaraskan dengan tempat pernikahan dan anggaran biaya. Jangan lupa untuk memeriksa kembali daftar tersebut.

Sudah tahu kan Sahabat Makna panduan menentukan tamu undangan, semoga tidak pusing lagi untuk membuat daftar tamu undangan. Sahabat Makna yang akan segera menikah semoga dilancarkan ya, see you!

- Advertisement -