Rp 0

No products in the cart.

Coming Soon, Sumatra Selatan Wedding Expo 2025 Season I

office@maknawedding.id

+62 812-7893-2624

Sunday, September 8, 2024
Rp 0

No products in the cart.

Blog Page 2

Pengantin, Perhatikan Cara yang Tepat dan Efektif Membersihkan Makeup setelah Acara Pernikahan

0

Riasan wajah menjadi salah satu hal yang paling utama bagi seorang pengantin perempuan. Oleh karena itu, makeup untuk pengantin perempuan biasanya akan lebih tebal daripada makeup biasanya Sahabat Makna. Hal ini berguna untuk membuat pengantin menjadi lebih cantik dan manglingin di hari bahagianya.

Makeup bagi pengantin juga membutuhkan cara khusus untuk membersihkannya Sahabat Makna. Jangan sampai membuat Sahabat Makna menjadi jerawatan karena tidak efektif membersihkan makeup pengantin. Namun, Sahabat Makna gak perlu risau, Makna Wedding punya tipsnya nih untuk membersihkan makeup yang tepat dan efektif. Check this out!

  1. Bulu Mata Palsu dan Lensa Kontak

Sahabat Makna, hal pertama yang harus dilakukan untuk membersihkan makeup pengantin adalah melepaskan bulu mata palsu dan lensa kontak. Biasanya bulu mata palsu yang dipakai pada pengantin berlapis-lapis, jadi ketika Sahabat Makna ingin mencabut bulu mata palsu harus secara perlahan dan satu persatu.

Sahabat Makna bisa melepaskan bulu mata palsu dari arah luar, hingga sudut mata. Sahabat Makna bisa menggunakan baby oil dan mengoleskannya menggunakan cotton buds ke bagian bulu mata palsu, hal ini juga berguna untuk melumerkan sisa-sisa lem bulu mata palsu. Untuk melepaskan kontak lens, Sahabat Makna bisa melakukannya seperti biasa, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya!

  1. Area Mata

Setelah bulu mata palsu dan lensa kontak sudah terlepas, Sahabat Makna bisa mulai membersihkan daerah mata. Sahabat Makna bisa menggunakan makeup remover untuk membersihkan daerah ini. Gunakan makeup remover yang bisa mengangkat makeup waterproof ya karena di area mata ini banyak macam produk yang digunakan, salah satunya yang bersifat waterproof. Sahabat Makna bisa menggosok area mata secara perlahan dan ke arah atas, sampai semua makeup terangkat.

  1. Bibir

Membersihkan area bibir sama seperti mata, cukup menggunakan makeup remover aja Sahabat Makna. Namun, kalau Sahabat Makna mau membersihkan bibir sekaligus melembutkannya, bisa menggunakan minyak zaitun. Caranya gampang banget kok, cukup mengoleskan minyak zaitun ke semua area bibir, kemudian diamkan beberapa menit, lalu hapus menggunakan kapas.

  1. Foundation

Foundation adalah base makeup, jadi untuk riasan pengantin biasanya foundation diaplikasikan dengan tebal bahkan menggunakan teknik tertentu agar tampilan keseluruhan makeup pengantin terjaga dan tahan lama. Tebalnya foundation ini membuatnya membutuhkan waktu dan produk yang banyak untuk bisa menghapusnya. Sahabat Makna bisa membersihkan menggunakan makeup remover terlebih dulu, kemudian letakkan kain yang sudah direndam ke dalam air hangat ke wajah dan tunggu beberapa menit. Lalu, tinggal bersihkan menggunakan kapas.

  1. Deep Cleansing

Setelah membersihkan makeup menggunakan makeup remover, Sahabat Makna bisa melakukan deep cleansing. Deep cleansing atau mencuci wajah berguna untuk membersihkan kotoran yang masih tersisa di wajah. Caranya pun gampang, cukup mengusap lembut facial foam ke wajah lalu bilas sampai bersih. Sahabat Makna juga bisa menggunakan pembersih wajah elektrik untuk membantu membersihkan wajah sekaligus melakukan pijatan untuk wajah.

  1. Pelembab

Setelah melakukan deep cleansing, Sahabat Makna bisa mengaplikasikan pelembab wajah untuk mengembalikan kelembapan wajah. Hal ini berguna agar kulit wajah menjadi lebih sehat dan segar setelah menggunakan makeup yang tebal.

Buat Sahabat Makna yang akan menikah, jangan sampai lupa langkah-langkah di atas ya. Jangan sampai timbul masalah di wajah karena salah membersihkan makeup. See you Sahabat Makna!

- Advertisement -

Tips Memilih Master of Ceremony Ala Makna Wedding

0

Sebuah pesta pernikahan tak akan berjalan lancar bila tidak ada seorang pemandu acara atau yang lebih dikenal dengan istilah MC. Seorang master of ceremony atau MC memang menjadi tolak ukur keberhasilan sebuah acara pernikahan karena dirinyalah yang menentukan apakah pesta pernikahan akan berjalan meriah dan segar ataukah monoton.

Oleh karena itu, Sahabat Makna sebagai penyelenggara pesta pernikahan harus benar-benar cermat memilih MC yang tepat. Sahabat Makna harus menyesuaikan tipe acara pernikahan dengan MC yang akan dipilih. Nah, Makna Wedding punya beberapa tips nih buat Sahabat Makna memilih MC yang tepat untuk hari bahagia, apa saja kira-kira? Yuk simak artikel ini sampai selesai!

  1. Jam Terbang

Seorang MC profesional pastinya sudah memiliki jam terbang yang tinggi. Jam terbang yang tinggi ini juga menentukan kualitas kepercayaan dari para kliennya terdahulu. Sahabat Makna bisa melihat jam terbang seorang MC dari media sosialnya. Namun, Sahabat Makna juga harus jeli nih, walaupun seorang MC memiliki jam terbang yang tinggi, pastikan sesuai dengan acara pernikahan Sahabat Makna nanti.

  1. Rekomendasi Wedding Organizer

Jika memakai jasa wedding organizer, Sahabat Makna gak perlu pusing lagi memilih MC yang tepat. Biasanya wedding organizer akan bertangggung jawab terhadap semua hal mengenai acara pernikahan Sahabat Makna sampai ke hal yang detail sekalipun. WO akan memberikan saran MC terbaik untuk kelancaran acara Sahabat Makna dan biasanya sudah termasuk ke dalam paket, jadi gak perlu pusing soal biaya tambahan.

  1. Kriteria yang Sesuai Acara

Hal penting harus Sahabat Makna pahami ketika memilih MC adalah kriteria yang sesuai dengan acara. Jika untuk acara akad nikah, Sahabat Makna harus memilih MC yang bisa membangun kekhidmatan sakralnya sebuah akad nikah. Sedangkan untuk acara resepsi pilihlah MC yang bisa mencairkan suasana, sehingga membuat suasana acara pernikahan menjadi segar dan bahagia, bukan monoton agar tamu undangan tidak merasa bosan.

  1. Harga

Harga menentukan kualitas bukan hanya berlaku untuk sebuah barang saja loh Sahabat Makna, tetapi juga jasa. Nah jika Sahabat Makna memiliki budget yang berlebih, tak ada salahnya memilih MC ternama dan papan atas seperti selebriti MC pernikahan. Namun, jika memiliki budget yang terbatas, Sahabat Makna masih bisa memilih MC yang berkualitas, tetapi tidak mematok harga yang selangit. Sahabat Makna bisa bertanya harga beberapa MC, kemudian bandingkan satu dengan yang lain.

  1. Bepenampilan Menarik

Seorang MC akan mendapatkan atensi yang besar dari para tamu undangan, oleh sebab itu haruslah memahami cara berpakaian yang rapih dan menarik perhatian. Menarik perhatian juga bukan berarti harus nyentrik ya Sahabat Makna, tetapi bisa membuat orang mengagumi MC tersebut. Seorang MC pria hendaklah berpenampilan rapih, mulai dari tatanan rambut, hingga alas kaki yang dikenakan. Begitu pun bagi MC perempuan, makeup cantik dan pakaian yang menarik harus dikenakan saat membawakan acara.

  1. Berwawasan Luas

Seorang MC bukan hanya harus pandai berbicara di depan khalayak ramai, tetapi juga harus memiliki wawasan yang luas. Misalnya nih, pernikahan Sahabat Makna mengusung adat Sunda, MC yang membawakan acara itu harus memahami adat-adat pernikahan Sunda atau bahkan cakap berbahasa Sunda. Hal ini berguna agar MC bisa melebur sepenuhnya dengan acara yang dibawakanannya, sehingga membuat tamu undangan bisa ikut terbawa suasana pernikahan.

Itulah Sahabat Makna, beberapa tips dari Makna Wedding memilih MC pernikahan yang tepat untuk acara Sahabat Makna. Jadi, jangan sampai salah pilih ya! Semoga hari bahagia Sahabat Makna sesuai yang diimpikan, see you!

- Advertisement -

Bimbingan Pra-Nikah: Bekal untuk Para Calon Pengantin Membina Rumah Tangga yang Langgeng dan Harmonis

0

Kantor Urusan Agama atau KUA saat ini telah membuka sebuah bimbingan pra nikah untuk pasangan yang ingin menikah. Bimbingan ini menjadi syarat bagi pasangan calon pengantin untuk mendapatkan sertifikat nikah. Walaupun begitu, bimbingan pra nikah ini gak serta-merta hanya untuk mendapatkan sertifikat nikah saja loh Sahabat Makna.

Adanya bimbingan pra nikah ini disambut baik oleh beberapa lembaga, seperti Komnas Perempuan dan BKKBN. Lantas apa saja ya materi dalam bimbingan pra nikah? Penasaran ya Sahabat Makna, simak informasi berikut ini yuk!

  1. Persiapan Mental, Emosi dan Fisik

Idealnya perempuan menikah minimal di usia 21 tahun dan laki-laki 25 tahu, hal ini karena di usia itu kesiapan mental dan emosi sudah mulai stabil. Ketika pasangan menikah di usia yang ideal, diharapkan dapat menyelesaikan masalah di dalam rumah tangga dengan dewasa dan bertanggung jawab. Oleh karena itu, kestabilan emosi dan kesiapan mental sangat diperlukan bagi pasangan yang ingin menikah karena bagaiamana pun cobaan dalam rumah tangga akan bisa diatasi dengan tenang dan pengertian.

Tak hanya mental dan emosi, kesiapan fisik juga sangat diperhitungkan. Kesiapan fisik meliputi kematangan secara biologis, yakni organ tubuh khususnya reproduksi. Hal ini sangat berguna untuk menentukan apakah pasangan yang akan menikah siap untuk melakukan hubungan seksual yang sehat dan aman serta kemampuan untuk mengasuh dan melakukan pekerjaan rumah.

  1. Kesiapan Finansial

Keuangan yang mapan menjadi tolak ukur pasangan untuk menikah. Mapan bukan bearti harus memiliki uang yang banyak, tetapi mapan memiliki makna mampu secara material untuk mencukupi kebutuhan diri sendiri, pasangan serta anak nanti. Kesiapan dalam hal finansial sangat dibutuhkan guna menjaga kelangsungan kehidupan pernikahan agar tetap harmonis. Jika finansial belum stabil, dikhawatirkan akan memengaruhi kelangsungan kehidupan pernikahan pasangan karena banyak kasus perceraian akibat belum stabilnya finansial.

  1. Kemampuan Interpersonal

Salah satu hal yang penting dimiliki oleh pasangan yang ingin menikah adalah kemampuan interpersonal yang baik. Kemampuan interpersonal ini berkaitan dengan hubungan seseorang dengan orang lain. Apabila dalam rumah tangga maka yang menjadi orang lain adalah pasangan. Seseorang yang akan menikah harus memiliki kemampuan ini guna menjaga keharmonisan hubungan dengan cara mampu saling mendengarkan, membahas masalah pribadi dengan pasangan serta saling meghargai perbedaan. Jika seseorang belum memiliki kemampuan ini, akan menimbulkan perselisihan dalam rumah tangga, saling tidak memahami dan peduli antara satu dengan lainnya.

  1. Memahami Makna Pernikahan

Terkadang makna pernikahan bagi setiap orang berbeda-beda, oleh karena itu penting sekali untuk saling mengetahui gambaran makna pernikahan dari pasangan masing-masing. Pasangan yang akan menikah akan lebih baik untuk menemukan kesamaan makna pernikahan agar dapat menyatukan visi, misi, prinsip serta persepsi, sehingga berjalan beriringan bukan bertentangan.

  1. Komunikasi Efektif

Hubungan yang baik disebabkan oleh komunikasi yang baik antar pasangan. Hal ini karena banyaknya perselisihan antar pasangan diakibatkan karena komunikasi yang tidak efektif. Perbedaan cara berkomunikasi dalam sebuah hubungan dapat membuat pengaruh besar bagi suatu hubungan rumah tangga. Oleh karena itu, saling memahami cara berkomunikasi masing-masing sangat diperlukan guna menciptakan komunikasi yang efektif. Komunikasi bukan hanya dalam bentuk percakapan atau saling berkirim kabar, tetapi juga termasuk berkomunikasi secara non verbal.

  1. Perencanaan Keluarga

Perencanaan keluarga bukan hanya menrencakana tentang finansial semata, tetapi termasuk juga perencanaan kehamilan, jarak antar kehamilan pertama dengan kedua, kedua dan seterusnya. Perencanaan keluarga ini penting didiskusikan karena akan memengaruhi berbagai hal penting dalam sebuah keluarga, seperti kesiapan mental ibu untuk mengandung dan melahirkan, kesiapan mental ayah dan ibu dalam mengurus buah hati, pemenuhan gizi anak termasuk juga perencanaan kemampuan finansial kepala keluarga.

Sahabat Makna yang berencana ingin menikah, sudah tahu dong sekarang beberapa materi dalam bimbingan pra-nikah. Semoga informasi ini bermanfaat ya dan niat baik Sahabat Makna semua untuk menuju ke hubungan yang sesungguhnya dilancarkan!

- Advertisement -

Tampil Lebih Memukau di Hari Bahagia, Calon Pengantin Perlu Perawatan Sebelum Menikah

0

Hari pernikahan merupakan hari sepasang pengantin menjadi raja dan ratu sehari. Jadi, persiapan menjadi raja dan ratu sehari bukan hanya sekedar pesta yang mengesankan, tetapi penampilan pengantin yang sempurna pun harus diutamakan. Oleh karena itu, sebelum hari pernikahan tiba, hendaklah calon pengantin melakukan perawatan agar menjadi lebih segar, stamina terjaga dan penampilan mengesankan. Perawatan apa saja ya yang harus dilakukan oleh calon pengantin sebelum hari pernikahannya? Sahabat Makna gak perlu bingung, di sini sudah dirangkum perawatan yang harus dilakukan sebelum hari bahagia, simak yuk!

Perawatan Wajah

Wajah adalah objek yang dituju mata orang lain ketika melihat seseorang, apalagi seorang pengantin. Oleh sebab itu, melakukan perawatan wajah sangat penting, calon pengantin harus rajin untuk melakukan skincare setiap hari, maskeran setidaknya satu minggu sekali hingga mengeksfoliasi agar kulit wajah dapat melakukan regenerasi. Sahabat Makna juga bisa melakukan perawatan facial dan totok wajah agar makin segar dan bersinar.

Perawatan Badan

Sahabat Makna bisa melakukan lulur dan pijatan sebagai bentuk perawatan badan. Pijatan berguna agar Sahabat Makna bisa relax dan fresh saat hari pernikahan nanti. Otot-otot yang mungkin tegang dan lelah karena sibuk mengurus pernikahan bisa dilemaskan lewat pijatan-pjatan terapis. Lakukan juga lulur badan agar sel-sel kulit mati terangkat, sehingga kulit menjadi halus, lembut dan wangi pastinya. Sahabat Makna juga jangan lupa untuk melakukan perawatan menghilangkan bekas luka atau jerawat yang ada di badan agar penampilan semakin terlihat sempurna. Oh iya, untuk daerah lipatan yang biasanya berwarna gelap, seperti selangkangan dan ketiak bisa diberikan krim pencerah ya.

Perawatan Organ Intim

Perawatan satu ini juga sangat penting Sahabat Makna, bukan hanya untuk pasangan tapi juga berguna bagi diri sendiri. Selain organ intim jadi lebih sehat, diri sendiri pastinya akan lebih percaya diri dong ketika berada di dekat pasangan.  Namun, Sahabat Makna harus hati-hati ya melakukan perawatan organ intim ini, jangan sampai salah perawatan sehingga menyebabkan infeksi. Cukup selalu menjaga kebersihan misalnya membilas dengan air bersih sehabis buang air dan lap hingga kering.

Menjaga Kesehatan dari Dalam

Bukan hanya tubuh bagian luar saja yang perlu dirawat ya Sahabat Makna, tetapi bagian dalam juga harus dijaga. Sahabat Makna perlu mengonsumsi makanan-makanan yang sehat dan bergizi agar stamina tetap terjaga, bila perlu mengonsumsi vitamin tambahan. Kalau sempat, melakukan olahraga minimal tiga kali seminggu agar tetap bugar. Jangan lupa juga, menjaga kesehatan mental Sahabat Makna, jika lelah istirahat, tidak overthingking dan bila butuh waktu sendiri, lakukanlah me time.

Perawatan Rambut

Rambut adalah mahkota perempuan ya Sahabat Makna, jadi berhijab atau pun tidak memperhatikan rambut sangat penting. Sahabat Makna bisa memberikan rambut perawatan berupa keramas dengan menggunakan shampoo, conditioner, hair spa, hair mask, vitamin rambut dan sebagainya. Hindari menggunakan alat-alat hair styling karena bisa merusak rambut, misalnya membuat rambut kering dan pecah-pecah.

Perawatan Kuku

Walaupun kuku adalah anggota tubuh yang mungil, tetapi dari kuku bisa kelihatan loh orang bersih atau tidak. Gak mungkin kan Sahabat Makna, jika di hari bahagia penampilan wajah dan tubuh sudah sempurna, tetapi di kuku tangan atau pun kaki ada kotoran. Perawatan kuku yang bisa Sahabat Makna lakukan minimal memotong dan membersihkan kuku sendiri atau jika ingin kuku tampil lebih cantik lagi, Sahabat Makna bisa melakukan medicure dan pedicure.

Gimana Sahabat Makna, udah siap menyambut hari bahagia? Pastikan penampilan Sahabat Makna dari ujung rambut hingga kaki sempurna ya. See you next time!

- Advertisement -

Sering Gagal Paham, Ini Perbedaan Seserahan Lamaran dan Pernikahan, Calon Pengantin Wajib Paham!

0

Acara pernikahan perlu dipersiapkan dari jauh-jauh hari, hal ini karena biasanya acara pernikahan tidak hanya digelar dalam satu hari saja karena prosesi acara pernikahan yang lumayan banyak, jadi membutuhkan waktu beberapa hari. Prosesi pernikahan biasanya akan dibuka dengan acara lamaran, lalu akad nikah dan pesta pernikahan.

Di Indonesia, setiap prosesi tersebut akan dilakukan beberapa tradisi sesuai daerah masing-masing. Misalnya, di prosesi lamaran ada tradisi keluarga calon pengantin pria membawa seserahan lamaran, ketika ingin berkunjung ke rumah calon pengantin perempuan saat hendak melamar perempuan. Sedangkan, di hari diucapkannya janji suci, keluarga pengantin pria juga akan membawa seserahan pernikahan. Kedua seserahan ini sering dianggap sama loh, padahal keduanya berbeda. Sahabat Makna penasaran gak nih apa perbedaan antara keduanya? Yuk simak informasinya!

Lamaran adalah suatu prosesi meminta izin yang dilakukan oleh pihak laki-laki kepada keluarga perempuan untuk meminang perempuan. Seserahan lamaran tidak perlu banyak dan bukan berupa kebutuhan perempuan, berikut ini macam-macam seserahan lamaran:

Buah-Buahan

Selain makanan tradisional, seserahan lamaran bisa diisi dengan buah-buahan. Berbagai macam-macam buah-buahan bisa dijadikan sebagai isi seserahan lamaran, mulai dari jeruk, apel, semangka, pisang, pepaya dan sebagaina,seserahan buah-buahan tak perlu diberikan lagi ketika pernikahan. Seserahan buah-buahan dijadikan sebagai simbol agar kedua calon pengantin dapat hidup dengan bahagia saat nantinya sudah menikah.

Makanan Tradisional

Salah satu seserahan lamaran adalah makanan tradisional, tidak ada jenis makanan tradisional khusus untuk menjadi seserahan lamaran ini. Semua jenis makanan bisa dijadikan seserahan lamaran, mulai dari lemper, dodol, putu ayu dan sebagainya. Biasanya makanan tradisional yang diberikan bersifat basah dan kering. Jadi, makanan tradisional seperti keripik pisang, keripik ubi dan sebagainya bisa dijadikan sebagai seserahan lamaran.

Paket Daun Sirih

Di dalam beberapa tradisi di Indonesia, seserahan lamaran juga bisa berbentuk paket daun sirih. Sirih memang dikenal sebagai salah satu hal yang wajib ada dalam sebuah acara yang menyimbolkan penyambutan serta doa keselamatan dan kebahagiaan bagi kedua mempelai untuk mengarungi sebuah bahtera rumah tangga.

Sedangkan seserahan pernikahan merupakan sebuah simbol bahwa pihak laki-laki mampu menafkahi perempuan. Jadi, isi dari seserahan pernikahan adalah kebutuhan pengantin perempuan dari ujung kaki hingga kepala. Berikut ini macam-macamnya:

Perlengkapan Ibadah

Seserahan bagi kaum muslim berupa seperangkat alat salat, seperti mukenah, sajah, Alquran dan tasbih. Patung Yesus, Bunda Maria dan Alkitab biasanya menjadi perlengkapan ibadah dalam seserahan umat Kristiani. Perlengkapan ibadah ini sebagai simbol bahwa agama harus ditegakkan dalam sebuah rumah tangga.

Pakaian

Pakaian yang bisa dijadikan sebagai isi seserahan pernikahan beragam, bisa baju, celana, hijab, kebaya, baju tidur bahkan pakaian dalam. Hal ini karena pakaian adalah sebuah kebutuhan yang dimiliki seorang perempuan.

Makeup dan Skincare

Kedua ini sepertinya tidak bisa absen dalam isi seserahan pernikahan. Perempuan diwajibkan untuk tampak cantik di depan suaminya, sehingga memerlukan makeup dan skincare untuk perawatan wajah.

Perlengkapan Mandi

Selain perawatan wajah, perawatan tubuh juga wajib dilakukan oleh seorang perempuan. Agar tubuh bersih dan wangi ketika berhadapan dengan suami, perlengakapan mandi juga tidak boleh absen dari rangkaian seserahan pernikahan.

Aksesoris

Perempuan memang tidak bisa terlepas dari aksesoris untuk menunjang penampilan. Biasanya aksesoris yang dijadikan seserahan berupa tas, sepatu, ikat pinggang, sandal dan sebagainya sesuai dengan kebutuhan mempelai perempuan.

Seperangkat Perhiasan

Seserahan pernikahan seperangkat perhiasan berbeda dengan mas kawin. Seserahan berupa perhiasan ini tidak wajib diberikan oleh mempelai laki-laki. Berbeda dengan mas kawin yang biasanya berupa perhiasan adalah barang wajib yang harus diberikan oleh laki-laki kepada perempuan.

Nah, Sahabat Makna sekarang udah tahu dong perbedaan seserahan lamaran dan pernikahan. Gimana nih buat yang mau menikah udah mempersiapkan isi seserahan untuk lamaran dan pernikahan belum? Semoga niat baiknya dilancarkan ya!

- Advertisement -

Pernikahan Ingin Berjalan Sesuai Rencana? Jalin Komunikasi yang Baik dengan Vendor Pernikahan, Intip Tipsnya!

0

Hal yang dilakukan sepasang pengantin jika hendak mengadakan pesta pernikahan adalah memilih vendor yang sesuai dengan keinginan agar pernikahan impian dapat terwujud. Setelah mendapatkan vendor pernikahan, tugas seorang pengantin tidak hanya sampai di situ saja. Pengantin harus bisa menjalin komunikasi yang baik dengan vendor agar pernikahan bisa berjalan lancar. Lalu, bagaimana caranya menjalin komunikasi yang baik dengan vendor pernikahan? Simak informasinya berikut ini Sahabat Makna!

Berprasangka Baik

Di antara pengantin dan vendor seharusnya sama-sama saling memiliki rasa percaya, khsusunya bagi pengantin. Serahkan semua urusan pernikahan kepada vendor-vendor yang dipilih, pastinya vendor akan melakukan yang terbaik dan sesuai dengan keinginan pengantin agar pesta pernikahan dapat berjalan lancar. Selain untuk membuat pengantin puas dengan hasil kerja vendor, kesempurnaan pekerjaan ini juga akan membuat nama vendor menjadi lebih baik, sehingga banyak calon klien yang percaya. Oleh karena itu, sebagai seorang pengantin hendaklah untuk berprasangka baik kepada vendor dengan yakin bahwa mereka akan memberikan pelayanan secara maksimal.

Membangun Chemistry

Menyelenggarakan sebuah pernikahan pastinya melibatkan pihak-pihak yang tidak sedikit, jadi butuh kerja sama tim antara pengantin dan vendor-vendor yang terlibat. Membangun chemistry sangat diperlukan agar kerja sama yang terjalin bisa berjalan sesuai yang direncanakan. Untuk membangun chemistry, vendor dan pengantin harus rajin berkomunikasi, baik melalui sambungan telepon atau bertemu langsung. Namun, sebagai pengantin harus mengingat waktu juga, jangan menghubungi di luar jam kerja seperti tengah malam atau di hari-hari sibuk vendor, seperti Sabtu dan Minggu.

Menyamakan Konsep

Pengantin sebagai klien dari vendor bisa memberikan gambaran atau konsep kepada vendor sedetail-detailnya. Hal ini untuk menghindari adanya komunikasi yang salah terhadap konsep pernikahan yang akan dilaksanakan. Oleh sebab itu, menyamakan konsep antara pengantin dan vendor-vendor yang terlibat harus dilakukan. Kesamaan vendor memahami konsep yang diinginkan oleh pengantin membuat semakin mudah para vendor untuk bekerja sama mewujudkan pesta pernikahan impian pengantin.

Membuat Time Line

Pengantin harus membuat time line untuk vendor agar perkembangan persiapan pernikahan bisa tetap bisa dipantau oleh pengantin. Apalagi jika hari bahagia sudah semakin dekat, intensitas komunikasi dengan vendor-vendor pun akan semakin tinggi demi pernikahan dapat berjalan dengan lancar dan sesuai rencana. Jika ada permasalahan atau kendala dalam persiapan pernikahan, vendor bisa langsung menghubungi pengantin dan mencari penyelesaiannya. Namun, sebagai pengantin juga jangan berlebihan untuk mengetahui progres persiapan pernikahan. Bisa-bisa hal ini akan membuat vendor menjadi pusing dan kacau.

Nah, buat Sahabat Makna yang sudah tahu tentang tips ini. Jangan lupa dilakuin ya kalau sudah mau mempersiapkan pernikahan. Sama-sama saling membutuhkan berarti harus saling bekerja sama dan menghargai satu sama lain. Have a nice day Sahabat Makna!

- Advertisement -

Perlunya Calon Pengantin Melakukan Cek Pra-Nikah agar Terhindari dari Penyesalan Setelah Menikah

0
Image: Freepik.com

Sebelum menikah hendaklah sepasang calon suami dan istri saling mengetahui kondisi masing-masing, baik keadaan finansial, kesehatan mental bahkan kesehatan fisik. Hal ini untuk menghindari penyesalan atau bahkan perpisahan setelah menikah. Pemeriksaan kesehatan fisik biasanya disebut dengan cek-pranikah, berguna untuk mengetahui adanya indikasi penyakit menular seksual atau penyakit lainnya, apalagi untuk pasangan yang berencana memiliki anak di kemudian hari. Cek-pranikah ini biasanya terdiri dari beberapa jenis, Sahabat Makna penasaran apa saja jenis-jenis cek-pranikah? Simak informasi selengkapnya ya!

Golongan Darah dan Rhesus

Pengecekan golongan darah dan rhesus ini diperlukan untuk melihat kecocokan antara suami dan istri agar tidak ada efek yang dirasakan oleh anaknya kelak. Beberapa penyakit, seperti penyakit kuning dan anemia bisa dialami oleh anak jika seorang ibu yang memiliki rhesus negatif menikah dengan suami dengan rhesus darah positif. Kemungkinan besar anaknya akan memiliki rhesus positif, tetapi pada proses kehamilan akan menyebabkan isoimunisasi rhesus, yaitu darah bayi masuk ke darah ibu. Kondisi ini akan meningkatkan antibodi tubuh ibu karena rhesus positif akan dianggap asing oleh sistem kekebalan tubuh ibu.

TORCH

TORCH adalah salah satu jenis penyakit yang diakibatkan oleh Toxoplasma, Rubella dan Herpes. Sepasang calon suami dan istri perlu untuk mengetahui adanya indikasi penyakit ini pada masing-masing pasangan agar menghindari terjadinya keguguran, kelainan pada janin dan kelahiran prematur. TORCH biasanya disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat, seperti seringnya mengonsumsi makanan mentah yang tidak higienis hingga sering berkontak langsung dengan kotoran hewan peliharaan.

Infeksi Menular Seksual (IMS)

Pemeriksaan IMS dapat dilakukan dengan uji VDRL atau RPR dengan menggunakan sampel darah. Pemeriksaan infeksi menular seksual ini sudah diwajibkan oleh pemerintah yang termaktub dalam Surat Edaran Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Tujuan dari pemeriksaan infeksi menular seksual ini adalah untuk mengetahui reaksi antibodi terhadap bakteri, seperti bakteri sifilis dan treponema palladium bahkan bisa mendeteksi adanya penyakit HIV.

Organ Reproduksi

Pemeriksaan organ reproduksi ini lebih penting dilakukan oleh calon pengantin perempuan karena menyangkut masalah kehamilan. Pemeriksaan ini meliputi beberapa pengecekan, seperti pengecekan organ vital vagina dengan USG Transvagina, kemudian Histerosalpingografi (HGS) untuk mengecek bagian rahim. Lalu, pemeriksaan kondisi saluran telur dan indung telur. Pemeriksaan ini untuk mengetahui keadaan organ reproduksi normal dan sehat atau tidak.

Hepatitis B

Calon pasangan suami istri harus memeriksa kesehatan untuk mendeteksi adanya penyakit hepatitis B agar terhidar dari transmisi hepatitis B melalui hubungan seksual. Hepatitis B adalah salah satu penyakit berbahaya, apalagi untuk kesehatan bayi yang dilahirkan dari orang tua yang membawa penyakit ini, yaitu dapat menyebabkan cacat fisik hingga kematian pada bayi.

Berbagai Pemeriksaan Darah

Pemeriksaan darah berupa pemeriksaan laju endap darah atau hematologi rutin yang bertujuan untuk mengetahui kesehatan secara umum, hal ini untuk mendeteksi kondisi anemia, leukemia, reaksi inflamasi dan infeksi, penanda sel darah tidak tepi, tingkat hidrasi dan dehidrasi serta polisitemia pada individu. Selain itu, pemeriksaan kesehatan ini juga bertujuan untuk mengindari risiko kelahiran keturunan yang menderita thalassemia dan hemophilia.

Buat Sahabat Makna yang mau menikah, coba untuk cek kesehatan dahulu ya agar menghindari kemungkinan-kemungkinan yang tidak diinginkan dalam membina rumah tangga kelak. Sehat selalu ya Sahabat Makna!

- Advertisement -

Pelajari Dahulu Ilmu-Ilmu Ini sebelum Memantapkan Diri ke Jenjang Pernikahan

0

Menikah merupakan ibadah terpanjang di dalam kehidupan manusia, jadi sebelum melangkah ke jenjang pernikahan perlu persiapan yang matang dalam beberapa hal, seperti fisik, mental bahkan finansial. Membangun sebuah pernikahan memang harus membutuhkan bekal yang cukup agar bahtera pernikahan bisa terus kokoh seiring berjalannnya waktu. Selain fisik, mental dan finansial, seseorang yang ingin menikah hendaklah memiliki ilmu-ilmu yang sangat berguna dalam membangun pernikahan. Apa saja ilmu-ilmu yang perlu dikuasai sebelum menikah? Simak informasi selengkapnya ya Sahabat Makna!

Makna Pernikahan

Biasanya ilmu mengenai makna pernikahan ini didapatkan dari orang-orang yang memang ahli dalam bidang pernikahan, seperti tokoh agama, psikolog atau konselor. Ilmu ini mempelajari mengenai arti dari pernikahan, hal-hal yang ingin dicapai kedua pasangan dalam pernikahan, maupun gambaran pernikahan yang dimiliki oleh masing-masing pasangan. Mempelajari ilmu ini berguna untuk memberikan kesempatan kepada masing-masing pasangan untuk saling mengenal lebih dalam dan menyamakan persepsi dalam pernikahan agar tidak ada yang saling bertentangan.

Komunikasi Efektif

Komunikasi yang efektif antara pasangan adalah sebuah kunci menjalin hubungan yang baik. Hal ini karena banyak sekali perselisihan terjadi dalam pernikahan yang disebabkan oleh kesalahpahaman karena komunikasi yang tidak efektif. Saling memahami cara berkomunikasi pasangan masing-masing dan memahami perbedaan cara berkomunikasi membuat kesalahpahaman karena komunikasi bisa dihindari. Kemampuan untuk menjalin komunikasi yang efektif dalam hubungan  juga dapat mempermudah kedua pasangan menyelesaikan permasalahan yang dialami dalam pernikahan.

Seks dan Kesehatan Reproduksi

Bukan sebuah hal yang tabu jika seks dan kesehatan reproduksi harus dipelajari sebelum menikah karena salah satu tujuan menikah adalah untuk memenuhi kebutuhan seks. Kebutuhan seks juga berfungsi untuk menjaga keharmonisan hubungan antara suami dan istri dalam rumah tangga, oleh sebab itu mempelajari mengenai masa subur, posisi yang tepat saat berhubungna suami dan istri dan pola makan yang baik untuk organ reproduksi sangat diperlukan.

Pengelolaan Keuangan

Mempelajari ilmu mengenai pengelolaan keuangan bukan hanya tugas perempuan saja, walaupun nantinya istri yang akan mengelola keuangan keluarga. Kedua pasangan perlu untuk mempelajari pengelolaan keuangan agar sama-sama bijak dan bekerja sama dalam mengatur keluar masuk keuangan keluarga. Masalah keuangan juga menjadi salah satu faktor pemicu banyaknya perselisihan dalam rumah tangga karena hanya mengandalkan satu pihak saja dalam mengelola keuangan rumah tangga. Oleh sebab itu, penting sekali untuk saling terbuka mengenai pemasukan masing-masing pasangan karena akan lebih transparan dalam mengelolanya.

Perencanan Berkeluarga

Perencanan berkeluarga ini berkaitan dengan perencanan kehamilan, seperti usia berapa ingin memiliki anak, berapa banyak anak yang ingin dimiliki, berapa tahun jarak antar anak yang direncanakan. Perencanan berkeluarga ini bermanfaat untuk beberapa aspek dalam keluarga, seperti pemenuhan gizi anak, kesehatan mental ibu, hingga kemampuan finansial kepala keluarga. Perencanan berkeluarga ini sangat penting dibahas sebelum menikah karena bisa jadi pasangan memutuskan untuk childfree atau tidak ingin memiliki anak yang bisa menjadi bumerang dalam kehidupan berumah tangga jika tidak diketahui sebelumnya.

Itulah Sahabat Makna beberapa ilmu yang harus dipelajari sebelum memutuskan untuk menikah, mempelajarinya bisa dipelajari dari sekarang loh Sahabat Makna agar semakin memahami ilmunya. Semoga bermanfaat ya Sahabat Makna!

- Advertisement -

Inspirasi Bahan Seragam Bridesmaid yang Bisa Menjadi Pilihan Calon Pengantin

0

Pesta pernikahan rasanya tak lengkap jika tidak dihadiri oleh orang-orang yang disayang, salah satunya adalah sahabat. Biasanya di pesta pernikahan seorang sahabat pengantin sering disebut dengan bridesmaid. Bridesmaid ini memiliki tugas untuk membantu pengantin mempersiapkan pernikahannya, menjadi asisten pribadi pengantin bahkan menjadi penghubung antara pengantin dan pihak penyelenggara pernikahan ketika acara berlangsung. Di masa sekarang bridesmaid identik dengan baju yang seragam, bahan baju yang dikenakan bridesmaid biasanya diberikan oleh pengantin, sehingga terlihat sama semuanya. Beragam pilihan bahan kain banyak sekali, sehingga perlu diperhatikan bahan-bahan yang cocok diberikan untuk bridesmaid. Beberapa inspirasi bahan seragam untuk bridesmaid ada di bawah ini, simak terus ya Sahabat Makna!

Katun Jepang

Jenis kain yang satu ini memiliki dua tipe, yakni polos dan bermotif. Jika calon pengantin ingin bridesmaidnya tampil berbeda dan lebih nyentrik, memilih bahan katun jepang bermotif bunga yang tampak cerah tetapi tidak terlihat murahan menjadi sebuah pilihan yang eksploratif. Bahan katun jepang bersifat adem, halus dan mudah menyerap keringat, tidak setebal kain katun pada umumnya. Bahan kain jenis ini cocok sekali diberikan ke bridesmaid jika pengantin menggelar pernikahan di ruang terbuka atau outdoor.

Kain Satin

Kain satin merupakan jenis kain yang memiliki tekstur bahan lembut, halus dan mengkilap. Kain jenis ini tidak bermotif atau hanya polos saja, tetapi memiliki tampilan yang mewah dan elegan karena kilapan benangnya. Kain satin memang sangat cocok digunakan pada acara-acara formal seperti pernikahan. Kain satin memiliki beberapa jenis, seperti satin sutra, satin delustered, satin velvet, satin roberto cavalla bahkan satin duchesse khusus bridal.

Kain Jacquard

Kain jenis ini sudah banyak menjadi pilihan pengantin untuk diberikan kepada bridesmaidnya. Harganya termasuk murah, tetapi memiliki kualitas yang premium menjadi alasan incaran para calon pengantin. Kain ini tidak memiliki motif atau polos saja, tetapi biasanya ada detail timbul di bahannya yang membuat kain ini menjadi terlihat mewah dan elegan. Kain Jacquard terbuat dari bahan polyester, mirip seperti kain songket tapi tidak kaku.

Kain Ceruti

Kain ceruti memiliki bahan yang halus, elastis dan lembut, tetapi agak menerawang. Kain ini memiliki kesan flow yang cantik bila tertiup angin, tetapi tidak seperti melayang karena memiliki bobot yang pas. Kain ceruti juga memiliki beberapa pilihan jenis, seperti baby doll, diamond dan geogratte. Kain ini sering kali digunakan untuk membuat hijab, jika dijadikan baju perlu bahan tambahan agar tidak menerawang, apalagi untuk yang berhijab.

Kain Brokat

Brokat adalah jenis kain terfavorit karena memiliki banyak detail yang indah dan cantik. Brokat menampilkan sentuhan benang sutra yang berwarna, seperti perak dan emas. Biasanya kain brokat menjadi bahan luaran, sehingga membutuhkan bahan lain untuk menjadi dalaman. Kain brokat biasanya menjadi luaran untuk bahan yang polos, seperti satin. Jenis-jenis kain brokat adalah brokat prada, brokat cord/cornelly dan brokat renda.

Bahan Tenun

Pengantin tidak perlu khawatir dengan harga kain tenun yang terbilang cukup mahal karena sekarang ada versi bahan tenun yang lebih murah di kantong, yakni bahan tenun printing. Jika nuansa batik sudah biasa hadir di acara pernikahan, sekarang cobalah untuk memberikan seragam bridesmaid dengan bahan tenun yang kental akan nuansa etnik. Bahan tenun ini cocok sekali untuk pengantin yang mengusung tema pernikahan tradisional karena akan membuat semakin kental nuansa budaya tradisionalnya.

Sahabat Makna sudah menentukan bahan kain yang bagaimana mau diberikan kepada bridesmaid nanti? Tentukan pilihanmu ya Sahabat Makna, sampai jumpa!

- Advertisement -

Yuk Intip Tips Memilih Gaun Pengantin Sesuai Bentuk Tubuh agar Tak Salah Pilih

0
Image: Elizabethleebridal.com

Seorang pengantin akan menjadi pusat perhatian di hari bahagianya, oleh sebab itu penampilan dari atas kepala hingga ujung kaki perlu diperhatikan. Apalagi soal gaun pengantin yang dikenakan, apabila tepat memilih gaun pastinya pengantin akan semakin terlihat cantik dilihat oleh semua mata yang memandang. Memilih gaun pengantin memang tidak mudah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, salah satunya bentuk tubuh pengantin. Namun, Sahabat Makna tidak perlu khawatir, di sini akan dibahas tuntas mengenai tips memilih gaun pengantin sesuai bentuk tubuh, jadi pantengin terus ya!

Macam-Macam Bentuk Tubuh

Tipe-tipe bentuk tubuh perempuan sangat beragam, sehingga memgetahui bentuk tubuh sendiri sebelum memilih gaun pengantin adalah hal yang perlu dilakukan agar baju pengantin tidak terlihat kebesaran atau pun kekecilan ketika dikenakan di hari pernikahan. Beberapa macam bentuk tubuh perempuan sebagai berikut:

  • Apple shape, bentuk tubuh yang satu ini biasanya memiliki ukuran dadar yang besar, pinggul sempit, tetapi besar pada bagian tengah tubuh seperti perut.
  • Pear shape, bentuk tubuh ini memiliki pinggang dan pinggul yang lebar, tetapi bagian dada sempit.
  • Banana shape, bentuk badan yang ini memiliki lebar bahu, lebar dada dan lebar pinggul cenderung sama, sehingga bentuk tubuh terkesan lurus dan seperti persegi panjang.
  • Strawberry shape, bentuk badan ini memiliki bentuk dada yang cenderung lebih lebar, pinggul kecil dan kaki ramping
  • Hour glass shape, bentuk badan ini lebar bagian dada dan pinggulnya seimbang, sehingga di bagian pinggang memiliki lekukan.

Macam-Macam Gaun Pengantin Sesuai Bentuk Tubuh

Ball gown

Image: Brides.com

Ball gown adalah salah satu jenis gaun yang identik dengan pakaian ala-ala princess yang memiliki kesan mewah. Motif ball gown ini memiliki detail yang mekar di bagian bawahnya, sehingga ketika dipakai oleh pengantin yang memiliki bentuk badan bagian dada lebih lebar daripada ukuran pinggang dan kaki ramping ball gown adalah pilihan yang cocok. Hal ini karena ball gown dapat memberikan kesan keselarasan ukuran antara bagian dada yang cenderung lebar dengan pinggul kecil dan kaki ramping. Ball gown cocok untuk pengantin yang memiliki badan tipe strawberry shape.

Empire Waist

Image: Fimela.com

Gaun ini memiliki potongan yang tepat berada di bawah dada, bagian bawah yang lebar gaun jenis ini mampu menutupi pinggul yang kecil. Selain itu, potongan gaun ini membuat orang yang memakainya menjadi lebih tinggi. Gaun ini memang menonjolkan tubuh bagian atas, sehingga cocok apabila digunakan oleh orang yang memiliki bentuk tubuh tipe apple shape. Sahabat Makna bisa menggunakan bahan yang lebih kokoh seperti taffeta atau satin untuk membuat gaun ini.

A-Line Dress

Image: Brides.com

Potongan gaun ini sama dengan ball gown dan empire waist, memiliki detail melebar di bagian bawah. Gaun jenis ini memiliki bentuk seperti huruf A dan potongannya berada di pinggang, sehingga dapat menyamarkan bagian pinggul yang cenderung lebih lebar. Gaun ini sangat cocok jika digunakan oleh pengantin yang memiliki bentuk tubuh seperti buah pir (Pear shape) karena dapat memberikan kesan kecil tubuh bagian pinggul, sehingga bentuk tubuh lebih ideal dan terkesan lebih jenjang.

Mermaid Dress

Image: Fimela.com

Potongan gaun putri duyung ini memang mempertegas lekukan tubuh, yakni pinggang yang kecil. Baju seperti putri duyung ini sangat cocok digunakan oleh orang yang memiliki tipe bentuk tubuh jam pasir karena akan semakin memperlihatkan tubuhnya yang indah. Mermaid drees memiliki potongan yang pas di bagian atas hingga bawah, yakni sampai di atas lutut.

Sheath Dress

Image: Fimela.com

Jenis gaun ini memiliki siluet lekukan di bagian pinggang, sehingga sedikit mengesankan pinggang yang ramping. Jenis gaun ini cocok untuk orang yang memiliki tipe bentuk tubuh banana shape. Sahabat Makna juga bisa menambahkan ikatan di bagian pinggang agar bisa terlihat batasan bagian atas dan bawah tubuh.

Nah, Sahabat Makna sudah tahu belum bentuk tubuh sendiri? Kalau sudah pasti sudah bisa juga menentukan pilihan jenis gaun pernikahan yang cocok untuk dipakai. Semoga bermanfaat ya!

- Advertisement -